Penkaderan Mahasiswa Baru,(PMT) (PMLJ) (IMPJ) (IPMPP) (HPMN) Di provinsi gorontalo

Gorontalo,sulawesi tengah,

Perkumpulan Mahasiswa Tolikara (PMT),

Perkumpulan Mahasiswa Lany Jaya, (PMLJ)

Ikatan Mahasiswa Puncak Jaya (IMPJ),

Ikatan Pelajar Mahasiswa Puncak Papua (IPMPP),

Himpunan Pelajar Mahasiswa Nduga (HPMN),

Di Provinsi Gorontalo, telah mengelarkan kegiatan pengkaderan Anggota Baru pada tahun 2018/2019 dengan Thema: Jangan melupakan Tuhan sebelum melangka dalam perencanaanmu dan Sub Thema: Melalui penerimaan anggota baru ini, untuk meningkatkan organisasi dan mewujudkan mahasiswa mahasiswi yang berwawasan Tinggi, bermartabat, inovatif dan profesional generasi penerus papua.Bertempat di asrama mahasiswa tolikara di Provinsi gorontalo, pada Jumat siang, 20juli sampai dengan Sabtu sore 21 Juli 2018.
Tujuan utama yang mereka lakukan kegiatan pengkaderan Anggota baru adalah bagaimana mahasiswa itu bisa dapat terdidik dari senior mereka untuk menjadi maha siswa yang profesional,demi organisasi dan demi membangun Papua kedepan. Kegiatan ini penting sekali kami laksanakan karena melalui kegiatan pangkaderan anggota baru ini, kami bisa memberikan pemahaman yang baik kepada anggota baru agar mereka juga bisa memiliki pemikiran intelektual dan kedewasaan (kata Pembina Organisasi Meki Gombo)
Kegiatan pengkaderan anggota mahasiswa baru tersebut, ada Lima wadah Organisasi yang mereka Melaksanakan kegiatan sama-sama yakni; perkumpulan Mahasiswa Tolikara, Perkumpulan Mahasiswa Lany Jaya, Ikatan Mahasiswa Puncak Jaya, Ikatan Pelajar Mahasiswa Puncak Papua, Himpunan Pelajar Mahasiswa Nduga. Kegiatan pengkaderan anggota baru ini pun bukan mereka melaksanakan kali ini saja namun, kegiatan itu dilaksanakan pada setiap tahun.
Setiap tahun kami selalu melaksanan kegiatan pengkaderan sesuai dengan kedatangan anggota baru dari lima Organisasi, sehingga semangat perjuangan didalam organisasi kami selalu melestarikan dari duluh sampai dengan hingga saat ini.Karena kami tahu bahwa didalam organisasi itu kita bisa dapat banyak hal yang membangun kami kedepan sehingga, kekompakan dari lima organisasi ini kami selalu jalan sama-sama. (kata pengarah Organisasi Hosea Tabo )
Didalam kegiatan itu pun juga mereka mempersiapkan ada Tujuh Materi yakni; Mate ri Etika dan Moral, Pengenalan Organisa dan Teknik persidangan, Pengenalan Dunia Kampus dan Karya ilmiah, Pengenalan Dasar-dasar komputer, Sumber daya Alam dan Sumber daya Manusia, Perkembangan Organisasi kerohanian dan pelayanan di kalangan Mahasiswa, Sejarah Politik pembebasan Papua Barat.
Setelah mereka menetapkan tujuh Materi tersebut itu, mereka membagi-bagikan kepada limah wadah atau organisasi sehingga satu organisasi bertanggung jawab satu Materi yaitu; Perkumpulan Mahasiswa Tolikara (PMT) memberikan materi tentang Pengenalan Dasar-dasar komputer dengan Nama pematerinya Erikson Wenda, Perkumpulan Mahasiswa Lany Jaya (PMLJ) memberikan materi tentang Sumber daya Alam dan Sumber daya Manusia dengan Nama Pematerinya Oniron Wenda ST, Ikatan Pelajar Mahasiswa Puncak Papua (IPMPP) memberikan materi tentang Etika dan moral dengan Nama pematerinya Miron Telenggen, Himpunan Pelajar Mahasiswa Nduga (HPMN) memberikan Materi Tentang Pengenalan Organisa dan Teknik persidangan dengan Nama pematerinya Paksa Gwijangge, Ikatan Mahasiswa Puncak Jaya (IMPJ) memberikan materi tentang, Pengenalan Dunia Kampus dan Karya ilmiah dengan Nama pematerinya Yandi Kogoya S, HUT, Organisasi keimanan seperti Gidi dan Baptis Membawahkan Materi tentang Perkembangan Organisasi kerohanian dan pelayanan di kalangan Mahasiswa dengan nama pematerinya Paice Gombo dan Beiton Kogoya SH, Aliansi Mahasiswa Pegununggan Tengah Papua Indonesia (AMPTPI) dan Komite Nasional Papua Barat (KNPB) membawah materi tentang Sejarah Politik Pembebasan Papua Barat dengan nama pembawah materinya Emenus Wakur dan Emanuel Ukago.
Saat pemaparan materi atau memberikan materi kepada anggota baru tentang materi Pengenalan Dasar-dasar komputer, pemateri berharap kepada anggota baru bahwa kita penting untuk belajar mengenal komputer karena semuanya kebutuhan yang harus menempuh didalam sains teknologi komputernya (kata pemateri Erikson Wenda).
Dan juga materi yang di bawah oleh Emenus Wakur dan Emanuel Ukago tentang Sejarah politik pembebasan Papua barat,sehingga pemateri berharap kepada anggota baru bahwa kita orang papua penting untuk menjaga dan melestarikan budaya-budaya kita dan sejarah kita orang papua maka itu, kita bersatu selamatkan manusia papua dan Alam Papua. (Kata Emenus Wakur).
Kami adalah generasi mudah orang melanesia, kita perluh memperjuang hak-hak kodrat yang Tuhan berikan kepada kami demi menuntut ideologi yang sudah pernah diambil oleh negara indonesia secara kepaksaan, oleh sebab itu kami generasi mudah harus memiliki tugas dan tanggung jawab untuk menjaga sebagai jati diri orang melanesia. (kata Emanuel Ukago).
Dari semua pembawah materi mereka juga mengharapkan kepada pengkaderan anggota baru bahwa harus memiliki pikiran yang sehat atau dewasa untuk melawan semua persoalan yang sedang terjadi di atas tanah Papua.
Kegiatan pengkaderan anggota baru ke limah wadah atau organisasi berjalan dengan baik, awal mulai sampai akhir. Sehingga ketua panitia pengkaderan anggota baru mengharapkan kepada seluruh mahasiswa yang sudah bergabung di dalam kelimah organisasi tetap semangat dan solitkan untuk meningkatkan potensi kebersamaan didalam organisasi demi mewujudkan harapan kita bersama untuk papua kedepan. (kata ketua panitia Meas Kamaragi)
Sambungan, saya juga banyak mengucapkan terima kasih kepada Badan pengurus masing-masing wadah atau organisasi, baik itu dari badan pengurus Perkumpulan Mahasiswa Tolikara (PMT), Perkumpulan Mahasiswa Lany Jaya, Ikatan Mahasiswa Puncak Jaya (IMPJ), Ikatan Pelajar Mahasiswa Puncak Papua (IPMPP), Himpunan Pelajar Mahasiswa Nduga (HPMN) yang telah meluangkan waktu untuk bertanggung jawab dan mengatur sama-sama atas kegiatan pengkaderan ini sehingga kegiatan ini berjalan sesuai dengan harapan kita.

Penulis By: R.Sony.w

Tinggalkan komentar

Rancang situs seperti ini dengan WordPress.com
Ayo mulai